JAKARTA (Eksplore.co.id) – Akhirnya tiga ketua umum partai pendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024-2009 mencapai kesepakatan formal membentuk Koalisi Perubahan. Ketiganya, masing-masing Suryo Paloh (Partai Nasdem), Agus Harimukti Yudhoyono (Partai Demokrat), dan Ahmad Syaikhu telah membubuhkan tandatangan ya beserta stempel Partai dalam apa yang dinamakan Piagam Kerjasama Tiga Partai: Nasdem, Demokrat, dan PKS.

Piagam tersebut ditandatangani pada 14 Maret 2023, namun baru dirilis pada Jum’at (24/3/2023) di Jakarta. “Kesepakatan ini didasari rasa tanggung jawab untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat yang menginginkan Indonesia yang terus-menerus lebih baik, untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa sebagaimana yang termuat dalam Pembukaan UUD 1945,” kata Willy Aditya, wakil Partai Nasdem dalam tim kecil Koalisi Perubahan.

Piagam itu berisi enam butir kesepakatan: 1) membentuk koalisi dengan nama Koalisi Perubahan untuk Persatuan, 2) mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden 2024-2029, 3) memberi mandat kepada Calon Presiden untuk memilih Calon Pasangannya, 4) memberi keleluasaan kepada Calon Presiden untuk berkomunikasi dengan Partai Politik lainnya dalam rangka memperluas basis dukungan,

5) membentuk Sekretariat yang merupakan kelanjutan dari Tim Persiapan (Tim Kecil), dan 6) pada waktunya mengumumkan Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.

“Substansi dokumen dan keenam kesepakatan di atas telah disetujui oleh Calon Presiden (Capres) Anies Baswedan dan ketiga Pimpinan Partai Politik sejak tanggal 14 Februari 2023, persis setahun sebelum pelaksanaan Pemilu 2024,” tutur Sekjen Partai Demokrat Teuku Riefky Harsya, anggota Tim 8 atau Tim Kecil Koalisi Perubahan, menambahkan.

Sudirman Said yang mewakili Anies Dalam Tim 8 juga menjelaskan, penandatangan piagam tersebut salah satunya juga atas atas permintaan dari para kader partai, relawan, simpatisan, dan para pendukung Anies. ”Sejauh ini suara Koalisi 28%, dan tetap membuka ruang bagi partai lain untuk bergabung,” kata Sudirman Said.

Perwakilan PKS Sohibul Iman mengingatkan, ada satu tugas dekat yang harus dikerjakan sang Capres, itu menentukan nama ada tugas dekat yang harus dikerjakan, yakni menentukan pasangannya yaitu Calon Wakil Presiden (Cawapres). ”Capres memberikan tugas baru kepada Tim 8, untuk membantu proses finalisasi pencarian pasangan, hingga pada waktunya dikomunikasikan pada koalisi, sebelum akhirnya diputuskan oleh Capres dan setelahnya disampaikan pada publik,” kata Sohibul, mantan Presiden PKS.

Dijelaskan, ada lima kriteria Cawapres yang tercantum dalam Piagam. Pertama, memiliki kontribusi signifikan pada pemenangan. Kedua, bisa memperkuat barisan koalisi perubahan. Ketiga, memiliki kapasitas dalam membantu jalannya pemerintahan dengan efektif. Keempat, memiliki visi yang sama dengan Capres; dan Kelima, mampu membangun kerjasama tim sebagai dwi tunggal.

Sugeng Suparwoto, salah satu Ketua Partai Nasdem, anggota Tim 8, menutup rilis dengan menyatakan, koalisi ini membuka luas ruang bagi partai-partai lain untuk bergabung dalam Koalisi Perubahan Untuk Persatuan.

”Tentu Yang memiliki visi yang sama,” tuturnya. Di luar ketiga partai parlemen itu, sudah ada satu partai lain yang terang-terangan mengusung Anies sebagai Capres 2024-2029, yaitu Partai Umat, debutan Amien Rais. (bS)

 

Advertisement

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini